Helen Keller

Helen Keller dilahirkan di Tuscumbia, Alabama. Pada usia 19 bulan ia terserang suatu penyakit yang membuatnya menjadi tuli, bisu dan buta. Saat berusia tujuh tahun orang tua Helen memerkerjakan Anna Sullivan sebagai guru privatnya. Ia seorang lulusan dari Institut Perkins untuk orang-orang tuna rungu. Setelah mengajar Helen selama dua minggu, terjadi terobosan di mana Helen mampu mengerti kata "Air" yang diperagakan Anne melalui tangannya dan membentuk suatu "ikatan" seumur hidup antara guru dan murid.

Pada tahun 1900 Helen masuk Radcliffe College dan Anne dengan setia mendampingi dan menerjemahkan materi kuliah Helen dengan isyarat tangan. Tahun 1904 Helen berhasil menyelesaikan kuliahnya dan lulus dengan predikat cumlaude. Pada tahun 1906 ketika New York membangun State Commision for the Blind, gubernur yang menjabat pada masa itu meminta Helen menjadi pimpinan lembaga tersebut dan menjadikannya orang pertama yang menyuarakan tentang bagaimana penyakit kelamin yang tidak bisa dicegah, dapat menyebabkan kebutaan, tuli dan bisu, serta penyakit lainnya yang mematikan.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Antara WELLCOME dan WELCOME

Aku sudah melakukan kesalahan selama bertahun-tahun selama hidupku, sampai di usia yang tigapuluhan ini, tak ada yang menegur dan mengoreksiku. Sampai hari ini aku baru tau bahwa 'itu' adalah sebuah kesalahan. Apaan sih? Apanya yang salah? Sampai  bertahun-tahun gitu?  Penulisan Selamat Datang  dalam Bahasa Inggris yang selama ini aku lakukan. Halahh halahh 😅 Aku pikir aku udah jago dalam Bahasa Inggris. Ternyata itu cuma pikiranku doang 😜 Selama ini aku menuliskan Selamat Datang dalam Bahasa inggris dengan tulisan WELLCOME,  padahal kata yang benar itu adalah WELCOME.  L  nya cuma satu, nggak double. Malah kalau lihat ada tulisan Welcome, itu aku anggap Spelling Mistake (kepedean). Terus akhirnya gimana bisa tobat dari kesalahan itu? Ini gara2 semalam, aku ngerjain website pesanan teman, terus di depan halaman pagenya aku buat tulisan Wellcome . Eh, ternyata beliau kirim chat di BBM, minta tolong kata itu diubah menjadi Welcome. Waktu itu aku sih nggak ng
Baca Selengkapnya »

Sara, Ibu Segala Bangsa

Sara (yang artinya "ibu segala bangsa") merupakan nama yang diberikan Tuhan kepada seorang wanita yang sebelumnya bernama Sarai. Dia adalah istri Abraham. Sebenarnya Sara adalah saudara Abraham (satu bapak, tetapi lain ibu). Dalam Alkitab, khususnya kitab Kejadian, hanya sedikit informasi yang dapat kita peroleh mengenai Sara. Namun karena Abraham, suaminya, memiliki iman yang besar, maka secara tidak langsung Sara juga mendapatkan cukup banyak perhatian. Sebagai seorang manusia, sudah barang tentu Sara memiliki kekurangan maupun kelebihan. Kelebihan Sara 1. Ia Bersatu Hati dengan Suaminya Sara memutuskan mengikuti Abraham dan meninggalkan keluarga serta tanah kelahirannya. Hal ini menunjukkan bahwa Sara taat akan perintah Tuhan. Wanita-wanita Kristen yang menjadi istri hendaknya sehati dengan suaminya. Dari kisah Abaraham, kita juga melihat bahwa ke mana pun Abraham pergi, ia pasti mendirikan sebuah mezbah bagi Tuhan. Di mana suami dan istri bersatu hati dalam doa, maka b
Baca Selengkapnya »

I'm Pregnant (Again...)

What??? You're Pregnant??? Again??? *Ditoyorin Buntut udah dua, kok mau sih nambah lagi???? Iyaaaaa, aku kegatelannn... Hahahahha. Dulu waktu suami bilang mau nambah lagi, mati-matian aku bilang "NO!! CUKUP!! DUA ANAK LEBKIH BAIK!!!" Nahh lho... Trus sekarang kenapa bisa hamil??? Karena kebobolan, hahahhaha. Mesin ATM kali kebobolan :P Sebenarnya postingan ini udah telat juga kali, secara sekarang udah masuk tiga bulan. Puji Tuhan... Walaupun awalnya emang udah keukeh cuman mau punya dua anak saja. Tapi pas diawal bulan 11 kemaren aku telat, testpack sekitar tanggal 10-an masih negatif. Tapi kok si tamu belum muncul juga. Tanggal 20-an baru testpack lagi. Dan... eng ing eng... muncullah dua garis merahnya. Trus apa yang terjadi setelah melihat dua garis merah itu???
Baca Selengkapnya »